Postingan Terbaru
Kini, Kita Hanyalah Tanya
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Ilustrasi | Pexels.com/Alejo Marin |
dalam balutan asmara yang berkepanjangan
aku menangkap satu hal yang bermekaran
dalam hati; dalam jiwa yang dalam
yang bernama cinta, tapi menyakitkan
kita bagaikan burung-burung di angkasa
yang terbang sangat bebas
hingga sangat terasa ke diding hati
namun, semua itu malah terjatuh
tak berdaya hingga mati oleh keadaannya
cinta yang pernah kita langitkan
di langit yang begitu biru nan cerah
malah berakhir menuliskan duka
dengan berbagai kata perpisahan
"pernahkah kita merenungkan semua ini?"
tanyaku yang tak pernah kau jawab
dengan hati terbuka; dengan kejujuran yang ada
aku benar-benar termenung dalam keadaan
yang tak menentu—tak punya arah tentang cinta
—hingga kita ini benar-benar diserang oleh tanya
yang berkepanjangan tanpa jawaban
dalam balutan kecewa, aku sangat sedih
air mata ini sampai menciptakan danau di wajah
hingga kini, kita hanyalah tanya
yang selalu bertanya-tanya tentang cinta
cinta yang mengalir dalam jiwa
sebenarnya cinta ini cinta apa
apa cinta karena nafsu semata
hmm, cinta ini tak ingin seperti rembulan
ataupun seperti mentari yang hanya timbul karena waktu
namun, cinta dan luka ini sulit digambarkan
semua itu karena tanya
yang selalu timbul ke permukaan
2024
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Komentar
Posting Komentar